5 Peraturan Sekolah Ini Pasti Tidak Lazim di indonesia,Nomor 4 Nyesek Banget

Pekayok - Setiap sekolah pasti memiliki peraturan, baik peraturan tata tertib dan peraturan kedisplinan. Sehingga siswa yang berada di sekolah wajib mematuhinya.

Setiap negara pasti memiliki peraturan yang berbeda. Ada yang peraturan yang ketat dan yang normal.Peraturan sekolah di Indonesia termasuk peraturan yang cukup ringan dibandingkan peraturan di negara lain. Sehingga sebagai siswa kita harus mensyukuri jika di bandingkan dengan 5 peraturan yang tak lazim ini.

1. Dilarang Memakai Sweater atau Jaket, Jepang

Peraturan di sekolah Jepang ini melarang siswanya memakai jaket atau sweater ketika berangkat maupun pulang sekolah. Alasannya dapat merusak penampilan baju sekolah. Apabila ada siswa yang memakai secara sengaja akan di kenakan hukuman.

2. Sekolah Selama 18 jam, Korea Utara

Hampir seluruh sekolah di Korea Utara ini diwajibkan sampai 18 jam. Sehingga siswa berangkat jam 8 pagi, pulangnya sampai jam 9 malam. Ini memang tuntutan dari pemerintah agar membuat rakyatnya cerdas.

3. Dilarang Bergandengan Tangan, Amerika Serikat

Di negara Amerika Serikat bagian Tennessee, peraturan sekolahnya mewajibkan siswa tidak bergandengan tangan dengan lawan jenisnya. Peraturan ini di berlakukan karena dengan bergandengan tangan dianggap dapat memicu perilaku pelecehan seksual.

Tapi peraturan ini cukup efektif juga karena dapat mengurangi risiko pelecehan seksual yang dilakukan oleh siswa yang nakal.

4. Ketahuan Mencontek Akan Dipenjara, Bangladesh

Jika kamu bersekolah di negara ini, jangan coba-coba mencontek ketika ulangan, karena hukuman di negara ini tak tanggung-tanggung yaitu dihukum sampai di penjara. Berminat sekolah di sini?

5. Dilarang Memiliki Sahabat, Inggris

Nah, peraturan ini yang sangat tidak lazim bagi siswa di Indonesia. Bagaimana tidak, peraturan ini tidak memperbolehkan murid memiliki sahabat. Hanya diperbolehkan berinteraksi ketika guru sedang mengajar.

Peraturan ini diberlakukan karena dianggap memiliki sahabat dapat menimbulkan permusuhan sehingga dapat mengganggu konsentrasi belajar siswa.

Sumber : Babe.co.id